#Hidup Berkehidupan

Karena Hidup Tak Hanya Tentang Saya

Mengapa Penting Tenang Ketika Keadaan Tidak Nyaman – Temukan 3 Akarnya

Bagikan

Mengapa penting tenang ketika persoalan datang bertubi-tubi dan membuat kita merasa tidak nyaman Ada tiga hal atau akar yang perlu dipelajari secara mendalam. Melihat lapisan makna dari perspektif Neuro-Semantics

Saat ini, aku memandang insan-insan yang sedang makan siang, terlihat wajah-wajah yang sedang menikmati rasa dan aku melihat satu wanita duduk sendiri dengan berpangku tangan. Menyandarkan kepalanya di tangan, seakan ingin sejenak rehat. Terlihat lelah.

Sementara, diluar angin sepoi membuai daun pisang dan tariannya seperti tidak perduli, begitu banyak hati dan jiwa yang sedang lelah menghadapi kehidupan yang sedang tidak baik-baik saja.

Apa kabarmu?

Masih ada semangat untuk tetap kuat dalam prasangka baik? Terus bergerak ya. Sudah sampai saat ini, tolong hormati perjuangan sudah sampai di titik ini.

Mungkin saja langkahmu dengan terseok, bisa jadi dengan berdarah-darah. Tapi jika sudah melakukan hal baik, menerima proses hidup dengan tulus.tolong jangan berhenti ya. Tetaplah seperti itu.

Jika sudah sangat lelah dan ketidaknyamanan itu semakin kuat menekan, mari duduk sejenak, teguk kenikmatan rasamu, mungkin lewat secangkir kopi atau bercerita orang. Percayalah, kadang dengan bercerita rasa yang kadang jadi beban bisa terurai dan dengan itu mengurangi atau mungkin bisa terjawab persoalanmu.

Kamu butuh ruang bercerita, bisa gabung di Teras Sapa dan temukan tentangnya di tulisan ini.

Baca: Bagaimana Teras Sapa Berjalan – Setiap Cerita Layak Mendapat Ruang – Berani Membuka diri?

Kalau bertemuan membuatmu tidak nyaman, barangkali tiga hal ini bisa membuat nyaman dan memahami mengapa penting untuk tenang dalam tekanan yang terus datang tanpa mengerti keadaan.

Mengapa Penting Tenang – Temukan Tiga Akarnya

Jumat ini aku ingin berbagi dalam series Kembali ke Akar Kehidupan melalui mengapa penting tenang ketika keadaan tidak nyaman. Semuanya di lihat dari perspektif Neuro-Semantics dan pengalamanku sendiri.

Tiga hal tersebut:

  • Memahami setiap orang tumbuh dengan latar yang berbeda-beda.
  • Melihat duduk perkara – bukan orangnya.
  • Tajamkan Fleksibilitas, segalanya bisa berubah
Mengapa Penting Tenang
Mengapa Penting Tenang Ketika tidak nyaman

Gambar diatas satu bentuk seni yang indah menurutku, walau di ambil sedikit miring. Tetapi tidak semua orang memahami apa yang aku lihat sebagai keindahan. Bisa jadi foto sesuatu yang biasa dan cenderung membuat pusing karena miring.

Begitu juga hal-hal yang tidak nyaman, tiga akar ini akan memberi pandangan lebih luas mengapa penting tenang saat hal-hal yang membuatmu tidak nyaman menghampirimu.

Aku mengambil tiga hal dari perspektif Neuro-Semantics sebagai landasan dan dipadu dengan contoh kasus yang pernah berdasarkan apa yang aku alami.

1. Memahami setiap orang tumbuh dengan latar yang berbeda-beda

Our map is not the territory

  • Apa yang kita pikir, rasakan, dan yakini tentang dunia bukan dunia itu sendiri, melainkan peta yang kita buat di dalam kepala kita.

Aku melihat diri di duapuluh tahun sebelumnya, pribadi yang keras, pemarah dan tidak banyak yang mau berteman denganku. Tidak hanya keras kepala, pemarah dan juga sensitif. Bayangkan bertemu dengan orang seperti aku.

Memiliki pribadi yang keras dan ingin segala sesuatu berjalan cepat, aku sangat kesal dengan orang yang lambat. Di kantor sering jadi persoalan. Karena itulah, waktu dikantor, aku tidak suka berteman.

Tetapi herannya, banyak juga orang yang datang padaku untuk bercerita. Mungkin aku dibilang galak, tegas dan pemarah karena tidak suka dengan hal-hal yang tidak sejalan. Idealis.

Waktu terus membentuk, hingga ada di titik hidup memberi tugas. Menjadikanku sebagai pelatih kehidupan. Berbekal dari pengalaman dan mengambil sertifikat NLP Neuro Semantic. Melalui proses itu aku melihat, mengapa penting tenang dalam segala situasi terlebih dalam ketidaknyamanan hidup.

Dalam Our map is not the territory, memberi kesadaran setiap orang punya peta realitasnya. Aku yang tegas dilihat pemarah dan cenderung tidak memberi toleransi pada kesalahan, karena hidup begitu keras mendidik.

Sedangkan orang yang terlihat lambat, bisa jadi latar keluarga atau kehidupannya mendidiknya seperti itu. Perbedaan tanah dan siraman sekitar, membuat pertumbuhan setiap orang berbeda.

Setiap kita berprilaku berdasarkan pikiran kita dan itu berasal dari apa yang kita terima. Seperti peta, semuanya berdasarkan waktu menentukan perubahannya.

Maka disinilah letak penting untuk mempertajam kesadaran, bahwa setiap pribadi memiliki perbedaan. Bukan untuk jadikan persoalan tetapi untuk saling melengkapi satu sama lainnya.

Kemudian dengan sadar bahwa setiap kita memiliki peta yang berbeda, lahirnya reaksi tenang karena memahami dan itulah satu akar mengapa penting tenang ketika keadaan tidak nyaman.

Mengapa Penting Tenang

Memahami bahwa setiap orang tumbuh dengan latar berbeda memberi kita ruang untuk bersikap lebih tenang. Namun, ketenangan juga lahir ketika kita mampu memusatkan perhatian pada inti persoalan. Di sinilah akar kedua berperan.

2. Melihat duduk perkara – Bukan Orangnya

Energy flows where attention goes as directed by intention

  • Apa pun yang kita beri perhatian, di sanalah energi kehidupan bekerja. Jika perhatian kita tertuju pada inti persoalan dengan niat memahami, bukan menghakimi, maka ketenangan dan solusi pun mulai terlihat.

Setelah memahami bahwa setiap orang tumbuh dengan latar berbeda, akar kedua mengajak kita untuk mengalihkan perhatian dari sosok ke substansi

Pernahkah kamu menerima komentar yang membuatmu tidak nyaman, tapi ternyata justru membantumu tumbuh?

Aku mengambil contoh kasus untuk akar kedua mengapa penting tenang ketika keadaan tidak nyaman. Senin lalu aku menerima kado sebuah komen pertama dalam terlihat tidak nyaman, dalam perjalanan menulis di blog hampir sepuluh tahun.

Membaca komennya, pertama kali aku badanku tegak, penuh perhatian dan akhirnya tersenyum. Akhirnya dapat juga komen seperti ini. Sungguh, sebenarnya ini aku ingin mendapatkan, untuk melihat bagaimana diri bereaksi. Ternyata apa yang aku pikirkan sesuai.

Aku mampu melihat lapisan kebaikan dan buatku ujian reaksi tenang sudah lolos dan aku bersyukur atas itu.

Mengapa Penting Tenang

Baca tulisan yang dikomennya: Kejujuran dalam Hidup, Jejak Keteguhan dan Hak #2

Mengapa penting tenang saat menerima hal yang terasa tidak nyaman, karena aku menyadari akan akar pertama bahwa setiap orang punya pandangan dari apa yang berasal petanya masing-masing.

Kemudian menjadi lebih tenang lagi, karena aku sangat sadar dan percaya: jika perhatian ditaruh pada duduk perkaranya, bukan pada orangnya, maka kebaikan akan lebih mudah muncul.

Contoh soal komen, aku melihat Maria sudah berani dengan jujur berkata dan ada kata kalimat he he he menunjukkan bahwa ada kebaikan terselip dibalik kalimat yang mungkin orang yang tidak melihat lapisannya seperti menusuk.

Aku melihat komennya adalah sebuah perhatian, berarti dia membaca dan ada rasa kebingungan dalam mencerna tulisan yang konon kata orang banyak itu, tulisanku berat. Bisa jadi topiknya tidak linier, loncat-loncat dan banyak fokus sehingga menyebabkan seperti muter-muter.

Kebingungan Maria bukti buat ada perhatian. Dan itu menjadikanku perlu untuk menilik dan belajar, bagaimana pembaca seperti dia bisa lebih memahami.

Walau sebenarnya, aku tidak menulis untuk dimengerti dengan mudah. Justru, aku ingin mengajak pembaca menyelami lapisan makna, memberi perhatian khusus, dan memahami kedalaman yang tak selalu tampak di permukaan.

Namun kembali lagi, setiap orang punya cara pandang sesuai petanya dan mari saja fokus hal yang penting jadi perhatian, seperti soal komen Maria. Duduk perkaranya hanya ketidak mengertiannya dan aku sebagai penulis menerima dengan senang hati, tanpa perlu merasa dihakimi.

Dengan menaruh perhatian pada duduk perkara cara kedua, mengapa penting tenang ketika apa yang terlihat tidak nyaman.

Setelah memahami latar dan duduk perkara, akar ketiga mengajak kita untuk melonggarkan tuntutan dan membuka ruang fleksibilitas.

3. Tajamkan Fleksibilitas, segalanya bisa berubah

If you get serious, you get stupid

  • Saat kita terlalu menuntut segalanya berjalan “benar”, pikiran malah menutup diri dari kemungkinan. Ketika sedikit melonggarkan keseriusan, ruang ide dan pemahaman baru justru terbuka.

Tenang saja, semuanya akan berubah, tidak perlu terlalu serius.

Aku sendiri tersenyum menulis ini. Lagi, aku merasa hidup itu benar-benar plot twis. Seorang aku yang begitu idealis, kaku bisa menulis ini dengan senyuman. Bahkan bertahun sudah bisa menjalani dengan penuh santai.

Percayalah, kemampuan adaptasi ,yang paling penting ditajamkan dalam kehidupan yang begitu dinamis. Tajamkan Fleksibilitas kunci dari mengapa penting tenang.

Santai saja dan melangkah dengan senyuman karena waktu akan selalu adil memperlakukan setiap pribadi sesuai bagian dan alurnya. Tidak perlu terlalu serius menghadapi persoalan, cara terakhir mengapa penting tenang ketika tekanan keadaan datang.

Akhirnya

Ketiga akar ini saling melengkapi, membentuk fondasi mengapa penting tenang saat hidup terasa penuh tekanan.

Aku percaya setiap cerita punya kekuatan. Kalau kamu punya pengalaman atau pandangan tentang mengapa penting tenang saat keadaan tidak nyaman, yuk bagi kisahmu di kolom komentar.

Baca Juga Series Jumat sebelumnya: Kembali ke Akar

Jakarta, Jumat Terakhir di Oktober 2025
Ditulis saat siang hari dengan hujan petir sambil menikmati kopi hitam dan jajanan pasar

Bagikan

Kasih Semangat

Mungkin tulisanku tidak sempurna tapi jika itu menyegarkan, kamu suka, iklas membuatku lebih rajin menulis dengan berbagi rejekimu, silahkan ya.

BCA Ratmini 8831921978 || GoPay, +6281317616161

artikel lainnya

5 Responses

  1. Iya mungkin inilah mengapa perlu mindfulness dalam setiap langkah kita ya Mbak Nik, agar menghayati setiap kegiatan, tenang tanpa grasa-grusu dan tidak mudah reaktif terhadap suatu hal.. kalau reaktif, Mbak Nih bakal balas komentar Maria dengan komen yang defensifbtapi ternyata Mbak Nik menjawab dengan tenang dan santai..

  2. Ketenangan itu adalah obat, begitulah yang sering aku baca dari salah satu ayat dalam kita suci. Oleh karena itu memang ketenangan ini memberi impact super positif. Dalam kondisi tegang, sulit, dengan ketenangan semua bisa dijalani dengan khidmat. Jika terburu-buru dalam emosi yang membuncah, setelahnya akan merasa bersalah dan kemungkinan akan menyesal. Oleh karenanya aku berusaha sekali buat tetap tenang. Aku paham, banyak hal di dunia ini di luar kontrol diri. Maka aku harus tetap punya kendali ke dalam diri.

    Makasih mba Nik, artikelnya tetap memiliki makna. Semangat terus dalam berkarya.

  3. Bener banget saat keadaan tidak nyaman atau tak sesuai dengan yang kita harapkan, perlu banget buat bisa berpikir dan bersikap tenang. Ilmunya udah dapat, kadang buat prakteknya masih harus banyak belajar saya Mba

  4. salah satu kenapa saya belakangan ini lebih bijak saat ada gesekan dengan orang lain yaitu menyadari bahwa setiap orang tumbuh dengan latar yang berbeda-beda, sehingga menghasilkan pribadi yang berbeda-beda pula, misal orang-orang yang tumbuh dengan tangki cintanya penuh dari kecil, rasa peduli dan emosinya cenderung stabil dan tidak butuh validasi sementara sebaliknya, dan menghadapi kedua orang ini saat ada masalah berbeda. Setuju banget harus selalu tenang jadinya setiap ada masalah dengan orang lain meskipun kita merasa tidak nyaman dengan mereka

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Subscribe Newsletter

Daftarkan email kamu, dapatkan update terbaru di email.

Subscription Form

Artikel Terbaru

Tentang Saya

Seedbacklink