#Hidup Berkehidupan

Karena Hidup Tak Hanya Tentang Saya

Harapan Resiko Tanggung jawab – Kisah Seorang Kaisar – 2025

Bagikan

Harapan Resiko Tanggung jawab, tentang kisah kaisar dalam Kerajaan Yu, sebut saja begitu. Sebuah kejadian yang perlu dicatat, tepatnya 14 Maret 2025 lalu. Aku selalu berusaha mengabadikan setiap peristiwa, kecil maupun besar karena percaya semua terjadi memiliki tujuan.

Ketika aku membaca tulisan Rere tentang satu Mall dengan dibalut tokoh film yang sangat disenangi masa itu.
dengan judul Andaikan Rangga dan Cinta Kencan di Cibinong City Mall! , aku larut membacanya karena diri suka dengan tulisan seperti itu.

Jika Rere membalut tulisan dengan tokoh yang kuat, kalau aku membalut kisah nyata menjadi sebuah alur pertualangan seperti layaknya para pendekar di zaman kuno ( kebiasaan membaca serial kho ping ha ha ha )

Seperti halnya waktu tahun 2018 mendapatkan suatu peristiwa cukup melekat dalam hati tentang bengisnya hati seorang kepala bagian yang tertulis di Kearifan yang tidak mengalir – Tentang Raja & Mahamentri

Kini, tahun ini waktu menghadapkan suatu peristiwa dan kutulis sebuah judul Harapan Resiko Tanggung jawab – Kisah Seorang Kaisar – 2025

Namun perlu diperhatikan bahwa semua tulisan ini adalah sebuah pemikiran murni atas dasar apa yang dialami, jika dengan apa yang dirasa atau logika pembaca tidak tepat, kembali semua pada setiap hal memiliki makna tersendiri.

Kerajaan Yu

Dua tahun lalu Aindri melanjutkan petualangannya dan kala itu dia memutuskan untuk berhenti dan menetap di Kerajaan Yu. Kali ini dia diangkat oleh Kaisar langsung menjadi Raja kecil saat itu, diperintahkan untuk mengaturnya.

Berbekal pengalaman yang sudah tujuh kerajaan yang ditemui, Aindri berjuang mengatur kerajaan itu dengan sebaik-baiknya. Hingga satu titik dia merenung. Bagaimana caranya memperbesar kerajaan ini jika Kaisar masih terus ikut campur langsung ke rakyat. Segala keputusan Aindri sering dipatahkan.

Setelah enam bulan di kerajaan itu, Aindri mulai merasa bahwa kehadirannya tidak lagi diperlukan. Semua upayanya untuk mengatur kerajaan terasa sia-sia, sebab sebagian rakyat hanya loyal kepada Kaisar tanpa memperhatikan peran Raja yang telah ditunjuk, yaitu Aindri sendiri pada waktu itu

Tapi bukanlah Aindri namanya jika datang persoalan ditinggal begitu saja, selama enam bulan selanjutnya dia berusaha untuk tetap tinggal hingga genap setahun memerintah, akhirnya dia putuskan untuk berhenti.

Berusaha sampai setahun karena dia penasaran dan berpikir keras, Kaisar terlihat begitu murah hati, pemikirannya cerdas. Aindri sempat berpikir tak salah Kaisar ini memiliki satu kerajaan, dimana konon semuanya dia bangun dengan segala pemikirannya.

Tapi aneh, dia punya satu prinsip jika seorang murah hati tentu segala sesuatu dimudahkan, tapi tidak dengan kerajaan Yu, seperti hidup segan matipun tidak mau. Banyak informasi hadir kalau kerajaan ini tertatih melanjutkan perkembangannya.

KemudianHarapan Resiko Tanggung jawab

Ketika Aindri berhenti jadi raja. Kaisar memerintahkan jika belum menemukan kerajaan lain, untuk tetap membantu dan mendukung Kerajaan Yu. Karena memang masih tahap mencari kerajaan lain, tawaran itu diterima.

Tentu saja ada setetes imbalan atas itu akan tetapi dibandingkan waktu, pemikiran dan tenaga yang diberikan semuanya hanya sebuah wujud terima kasih.

Hingga suatu saat Aindri menemukan kejadian membuat nalar nuraninya sadar, bahwa bisa jadi kerajaan ini tertatih karena sejatinya Kaisar bertindak seringkali berdampak melukai para pengikutnya.

Hingga Harapan Resiko Tanggung jawab terasa tepat untuk menjelaskan atas tindakan Kaisar Yu.

Harapan

harapan resiko tanggung jawab
harapan resiko tanggung jawab

Mari kita lihat arti kata harapan

Keadaan mental positif yang mencakup keyakinan akan sesuatu yang baik di masa depan, serta motivasi untuk bertindak dan mencapai tujuan tersebut ( AI Overview )

Ada hal baik yang dituju, begitu juga saat itu ketika Kaisar Yu memerintahkan Aindri untuk melakukan suatu tugas, ada harapan untuk kerajaannya berkembang baik. Seperti bunga mawar kuning ini, Indah dan membawa kekuatan. Begitu juga harapan selalu memberi sesuatu yang indah, membawa energi baik.

Tapi apa yang terjadi jika harapan tanpa memperhitungkan resiko?

Resiko

Selanjutnya Kisah Kaisar tentang Harapan Resiko Tanggung jawab berlanjut mengulik tentang resiko.

Aindri melihat Kaisar ini terlalu percaya diri, karena merasa memiliki kekuatan besar sehingga terlalu meremehkan kejadian, beri perintah saja tanpa berpikir, bagaimana jika harapan tidak terjadi sesuai dengan rencana.

Berulang kali Aindri memastikan tentang aturan, dia tidak ingin ada yang dirugikan karena buatnya kepentingan orang lain adalah langkah panjangnya. Selalu memikirkan hal sekecil apapun.

Ruangan luas selalu dibuka oleh daun pintu yang kecil

Kalimat itu menjadi dasarnya dia untuk melakukan sesuatu. Namun kelemahan Aindri, dia memiliki prasangka baik pada apapun, termasuk Kaisar yang tanpa sadar Aindri silau atas sikap baiknya.

Dilihatnya Kaisar memiliki kemurahan hati, selalu memberi pada orang yang membutuhkan dan tidak jarang dia mengambil bagian untuk menyelamatkan orang. Tapi akhirnya belakangan Aindri sadar bahwa tindakan Kaisar itu semua hanya menutupi begitu banyak luka yang dia tabur.

Seperti menyelamatkan tapi menjadikan pengikut yang hanya menerima kata iya.

Kaisar terkenal dengan kalimat kasar dan sering menjatuhkan.

Tidak bisa menerima hal yang tidak sesuai dihati.

Tangan tergores dengan mudah disembuhkan dengan obat, tapi jika terluka dengan perkataan merendahkan butuh waktu yang sangat panjang.

harapan resiko tanggung jawab
harapan resiko tanggung jawab

Seperti halnya gambar diatas begitu indah, malam dengan lampu kota. Keindahan itu bisa dilihat butuh perhitungan untuk mencapai tempatnya. Apakah jalannya sulit, tempatnya nyaman tidak, dengan siapa, kerugian apa kira-kira ditemui, bagaimana cara menghadapi kerugian dan banyak hal yang perlu diperhitungkan.

Paling penting atas segala peristiwa yang perlu ditilik,

  • Apa dampak semua pihak jika rencana tidak sesuai

Ternyata hal itu tidak ada dalam diri Kaisar, paling tidak Aindri melihatnya seperti itu, bagaimana melihat dampak terburuk, kalau selama ini, Ketika menerima hal yang kurang tepat, keluar amarah dengan kalimat merendahkan.

Selalu ada yang dikorbankan untuk sebuah harapan yang tak terjadi. Kali ini Aindri melihat Kaisar mengorbankan rakyat kecil dan pedihnya caranya sungguh diluar nalar.

Karakter seseorang terlihat ketika bagaimana respon atas peristiwa yang tidak menyenangkannya

Tanggung Jawab

Akhirnya kisah Kaisar tentang Harapan Resiko Tanggung jawab yaitu sebuah karakter yang tidak boleh hilang pada siapapun terutama seorang pimpinan.

Apa jadinya kehidupan ini tanpa tanggung jawab?

Bukankah akhirnya, semua hal akan kembali dihadapkan pada tanggung jawab diri pada pencipta.

Jika tidak mau bertanggung jawab ya tidak perlu memiliki harapan, tidak ada harapan ya tidak ada tindakan.
Seperti halnya jika ingin mendapatkan keuntungan suatu bisnis ya perlu bertindak. Menghitungkan resiko dengan kemudian bertanggung jawab atas semuanya.

Sederhananya,

Jika tidak mau menghitung resiko kerugian tidak usah berupaya.

Mana ada hasil tanpa resiko.

harapan  resiko tanggung jawab
harapan resiko tanggung jawab

Perjalanan

Pertualangan Aindri kali ini menggoreskan kepedihan, waktu sedang memperlihatkan dan mengajarkan, bahwa hidup memang sudah ternoda, banyak insan yang tidak mampu memulihkan noda tapi lebih cenderung menodai.

Boleh saja mencari alibi bahwa Kaisar di era ini sedang tertekan, karena ekonomi dan kehidupan sedang rendah-rendahnya.

Tapi siapakah di era ini yang tidak memiliki tekanan? apakah pantas dengan dalih tekanan memilih rakyat kecil jadi korban sedangkan konon Kaisar seorang yang murah hati dan memiliki jiwa penyelamat.

Apakah kali ini Aindri tertipu?

Betapa harmoni Harapan Resiko Tanggung jawab yang penting dimiliki seorang Kaisar ternyata luntur atau sebenarnya memang tidak ada dari awal?

Membuktikan bagaimana waktu memperlihatkan kerajaannya sekarang seperti tumbuhan yang diupayakan sedemikian rupa, menyiram dengan baik, dikasi pupuk, dirawat tapi tetap saja tidak tumbuh.

Bahkan cenderung menuju layu. Apakah mungkin air atau pupuk yang diberi dibalut dengan luka-luka pekerjanya sudah sangat bernanah?

Harapan Resiko Tanggung jawab

Tentang Harapan Resiko Tanggung jawab sebuah perjalanan membawa hikmat yang masih menunggu jawaban.

Iya, sepertinya Aindri perlu menunggu waktu, untuk menjelaskan lebih detail atas peristiwa Kaisar yang tidak bertanggung jawab ini, materi apa yang diberi hidup kemudian.

Sama dengan kisah kerajaan Atha dia menemukan jawaban yang indah, sudah ditulis juga di sini Indahnya Pelangi Kerajaan Atha – Tentang Perubahan

Bersambung kerajaan Yu dengan kisah berbeda

Bagikan

Kasih Semangat

Mungkin tulisanku tidak sempurna tapi jika itu menyegarkan, kamu suka, iklas membuatku lebih rajin menulis dengan berbagi rejekimu, silahkan ya.

BCA Ratmini 8831921978 || GoPay, +6281317616161

artikel lainnya

20 Responses

  1. Rasa rasanya aku seperti mengenal Aindri. Seorang yang diberi tanggung jawab besar untuk mengubah keadaan tapi tak diberi tangan maupun kaki. Dengan terseok-seok ia mencoba melakukan berbagai hal ke sana ke mari. Jangankan rumah untuk berteduh sebagai balasan dari apa yang dilakukan, bahkan rasa terima kasih pun hanya angan-angan. Semoga dunia ini tidak diisi oleh orang-orang macam kaisar, yang punya kekuasaan tapi tak mau berpikir tentang orang kecil. Ia hanya berpikir bagaimana memperluas kerajaannya dan kekuasaannya.

  2. tidak ada hasil, jika tidak mau resiko. Ini bener juga, jadi keinget sama temenku mba, usianya sudah bapak-bapak, dia ingin berinvestasi tapi dia takut sama resikonya. Aku sudah bantu jelaskan, perbedaan investasi satu dengan lainnya. Intinya kalau mau uang bertumbuh ya ambil resikonya.
    kadang memang di hidup ini, masih ada beberapa orang yang “sok berbuat baik” untuk menutupi “tindakan jahatnya”, sama halnya kayak cerita drama drama gitu

    1. Kadang tuh ya mikir, apa ya tidak punya resiko dalam hidup. Kadang tidur aja resikonya ada loh. Iya disinilah kita butuh hikmat bijaksana untuk melihat keadaan.

  3. Sering banget aku berpikir, “Kita ingin terlihat seperti apa di mata orang lain?”
    Tentu ini bagaikan dua sisi mata uang.
    Ada yang ingin terlihat bak pahlawan di hadapan para petinggi ((kalau kaitannya dengan kepemerintahan)) namun ada juga yang ingin terlihat beneran hero di hadapan masyarakat.
    Karena sebuah kerajaan pastinya tidak sesimple mengatur sebuah RT atau RW.
    Pasti ada sisi yang dirugikan dan begitulah sebuah sistem berjalan.
    Bagaikan hukum rimba “Siapa yang kuat, dialah yang berkuasa.”

    1. System yang sungguh perlu dengan kuat berdoa, supaya waktu memberi kemudahan bagi insan-insan yang konon dilabelin “orang kecil”.

  4. Risiko, harapan dan tanggung jawab semuanya saling terkait.
    Seorang raja hendaknya bersikap bijaksana dan umumnya yang bijak itu low profile dan peduli dengan rakyatnya

  5. Kaisar yang sangat penuh tipu daya ya, terlihat baik sekali padahal aslinya sangat lah kejam. Sosok Aindri tentu terlalu baik untuk berada di lingkungan yang lumayan toxic. Kenapa kerjaan sulit berkembang? Terlihat jelas dari sikap dan cara Kaisarnya memerintah para pekerja dan rakyat.

    Semoga kedepan Aindri menemukan kerajaan yang lebih tepat, mampu mengajaknya untuk menjadi sosok yang lebih hebat dan bermanfaat.

    Dan teruntuk kaisar Yu, lekas sadar serta perbaiki cara berkomunikasi dan memerintah pekerja serta rakyat kecil karena memanusiakan manusia adalah sebuah yang utama.

    1. Amin, Terima kasih ya La.

      Semoga Aindri segera menemukan kerajaan baik sehingga dia lebih maksimal berkarya. Begitu juga Kaisar segera sadar dan mengingat bahwa semua akan diminta pertanggungjawabannya.

  6. Prasangka baik Aindri sebenarnya hal yang boleh ditiru, alias positif thinking terhadap sesuatu. Hanya aja kalo dalam kehidupan bersosialisasi, perlu juga waspada, karena kehati-hatian diperlukan, apalagi urusan politik dalam kerajaan

  7. Sikap dan cara kaisar Yu memerintah terasa sangat jejam dan tidak manudiawi.
    Sebaliknya Aindti adalah sosok yg rendah hati dan lebih bijaksana. Aindri selalu punya pikiran yg positif.
    Semoga Aindri menemukan kerajaan yg cocok dan terbaik untuknya.

  8. Ga mudah menjadi pemimpin yg baik apalagi adil. Akan selalu ada pro kontra, setuju ga setuju, Krn masing2 orang ingin yg terbaik hanya utk diri sendiri atau golongannya. Sementara pemimpin harus memikirkan segala sesuatu walaupun mungkin bertentangan untuk beberapa pihak.

    Tapi masalahnya, kadang kita sebagai rakyat juga ga tahu apa keputusan pemimpin adalah yg terbaik atau hanya untuk golongan dia sendiri 😅.

    Sedih ya jadi rakyat 😁. Tp kali ditawarin untuk jadi pemimpin, aku juga ga mau. Krn tanggung jawab yg sangat besar tadi. Mending kalo cuma ke rakyat , yg aku takut tanggung jawab ke Tuhan. Jadi kalo ga bisa, ya mending ga usah

    1. Suka deh dengan kalimat penutup komenmu, kalau tidak bisa mending ga usah.

      artinya jika tidak mampu mengambil resiko tidak perlu dilakukan, karena segalanya akan dipertanggungjawabkan.

  9. Emang yang paling nyesek itu kalo ada kebaikan yang ternyata topeng. Alhamdulillah meski akhirnya harus memilih mundur, Aindri sudah coba bertahan dan berjuang. Itu juga bentuk tanggung jawab terhadap diri sendiri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Subscribe Newsletter

Daftarkan email kamu, dapatkan update terbaru di email.

Subscription Form

Artikel Terbaru

Tentang Saya

Seedbacklink

Daftar dan dapatkan update terbaru

Subscription Form