Langkahku Random Thoughts

5 Alasan Kenapa Beberes Akhir Tahun Wajib Jadi Kebiasaan

5 Alasan Kenapa beberes akhir tahun wajib jadi kebiasaan ingin aku bagi dirumahku ini karena dari sekian lama sudah kulakukan, baru kali ini kutemukan keberanian untuk menulis, ini aku dapatkan setelah melakukan beberes tahun ini tepatnya Sabtu kemarin.

Sebelum aku sharing kebiasaan baik akhir tahun tentang beberes, coba lihat gambar diatas, sudah ada yang kenal ? jika sudah artinya paling tidak sudah tahu tentang pentingnya hidup rapi dan tertata, yang belum silahkan cari lebih detail ke site ini atau diberbagai media juga sudah banyak menulis tentang karyanya.

Ketika membaca karya dia apa yang menjadi pemikirannya hampir semuanya aku setuju dan ada hal-hal lain yang awalnya tak kuketahui menjadi tambahan informasi baik buatku, walau kebiasaan beberes sudah menjadi kebiasaan yang aku suka dari dulu sebelum membaca bukunya.

Baik, Mari sejenak luangkan waktu untuk sedikit memahami 5 alasan kenapa beberes diakhir tahun wajib dilakukan.

1. Rapi itu Memudahkan – satu dari 5 alasan kenapa beberes

Walau memang terlalu rapipun tidak baik karena memang apapun yang terlalu itu selalu berdampak kurang baik, namun jika rumah atau keadaan dimana kita berada rapi akan memudahkan segala aktifitas.

Beberes memang tidak semua oang suka akan tetapi aku boleh sarankan paling tidak akhir tahun, jadikan itu kebiasaan yang tentu saja langkah awal terasa berat. Bongkar semua barang dan tata ulang menjadi salah satu pengingat letak barang atau mengetahui kembali barang apa saja yang kita miliki.

Rapi itu memudahkan

Terlebih seperti aku dimana hal yang lambat paling tidak disukai, seperti halnya ketika mencari sesuatu jika lama ditemukan kesabaran seringkali menjauh, dengan tertata rapi dan kecepatan yang diinginkan lebih mudah didapatkan.

Memudahkan juga karena dilihat kembali dan mengetahui letak barang-barang karena beberes dilakukan berulang terutama diakhir tahun.

2. Bersih Menyamankan

Kebersihan tentu saja tidak harus menunggu akhir tahun , setiap hari kita wajib bersih dan satu dari alasan kenapa wajib akhir tahun ya mendapatkan rumah bersih.

Bersih yang aku ceritakan tidak sepenuhnya seperti yang tiap hari dapatkan tapi tentang bersih dari barang-barang yang sejatinya kita sudah tidak perlukan. Coba saja lakukan beberes yang benar-benar menyediakan khusus , semuga barang di cek lagi pastinya ada yang lama tidak terpakai , itu artinya barang mesti keluar dari rumah.

Tidak harus harus dibuang , bisa saja diberikan ke yang membutuhkan atau jika punya jiwa dagang , barang-barangmu yang masih bagus bisa berubah jadi rejeki uang jika menjualnya.

Menyamankan bukan ?
Jika barang yang terlupakan bisa menjadi rejeki, selain itu bersih yang dirasa tiap hari akan berbeda dengan hasil bersih beberes akhir tahun dan bersih itu menyamankan.

3. Memberi Ruang

Yessss, akhir tahun ajang discount melenggok, berparade dan berlomba untuk bisa diminati oleh insan-insan penyuka belanja, seperti hari ini 12-12 tanggal yang ditunggu para penyuka belanja.

Belanja tentu saja menyenangkan dan tidak saja kaum hawa, kaum adam juga senang berbelanja terlebih ada potongan harga , tapi yakin mau belanja terus jika tempat sudah penuh ? Nah disinilah perlunya beberes.

5 alasan kenapa beberes satu diantaranya ya karena dengan beberes bisa mengetahui barang apa saja yang harus dikeluarkan dan ketika sudah keluar pastinya ruang baru akan hadir.

Ada tempat untuk barang-barang baru dan kegiatan belanja akan lebih asyik kan ?

Jika yang lama masih tersimpan bagaimana yang baru bisa datang ?

Tentu saja butuh ruang dan itu memudahkan.

4. Mengingat Kenangan

Melakukan kebiasaan akhir tahun dengan beberes jangan terburu-buru, sediakan waktu khusus, kalau perlu buat jadwal jauh-jauh hari, karena ini seperti pertualangan waktu, seru dan mungkin saja sedikit ada haru.

Berlebihan ?

Sungguh ini bukan berlebihan karena dengan beberes kau akan menemukan barang-barang atau berkas yang tanpa sadar bisa terlupakan. Ketika melihat barang atau berkas yang baru diketahui kita akan teringat saat itu waktu sedang bermain apa, bercerita tentang apa.

Bisa jadi kepedihan dan jika itu hadir rasanya barang itu harus dikeluarkan karena menyimpannya pun tak akan jadi berguna bukan, buat apa menyimpan kepedihan, hal-hal tersulit tanpa disimpan dengan tanda atau barangpun dia akan teringat jika memang mesti teringat.

Kesukacitaan, bahagia dan damaipun bisa dinikmati ketika melihat kembali barang yang terlupakan seperti halnya sabtu kemarin aku menemukan ini,

Bukan bermaksud pamer tapi ini aku sengaja berbagi untuk melihat satu dari 5 alasan kenapa beberes akhir tahun jadi hal wajib yaitu mengingat kenangan baik.

Jujur saja 2021 adalah tahun yang sulit bagiku , tapi dengan membaca tulisan ini kembali apa yang sudah diperbuat dan membuat orang lain bersuka sudah membangkitkan semangat untuk tetap melangkah dijalan yang tepat.

5. Melepaskan

Mungkin ini hal yang tersulit akan tetapi ini satu dari 5 alasan kenapa beberes yang menjadi wajib. Melepaskan sesuatu yang semestinya terutama hal-hal yang membuat langkah kita lambat bahkan diam ditempat.

Beberes tahunan ini sangat baik dilakukan jika melepaskan sesuatu yang teramat sulit, belajarlah dari melepaskan barang-barang dan tanpa sadar akan terbiasa melepaskan hal-hal yang membebani diri.

Aku sudah membuktikan karena dulu suka menyimpan barang-barang tapi seiring dengan waktu ada barang-barang yang memang membuat penuh harus dikeluarkan, berat tapi karena mulai terlatih akhirnya mampu juga.

Akhirnya dengan terlatih mulai dari barang-barang berlanjut dengan hal-hal dalam pemikiran ataupun dari hati bisa melepaskan dengan iklas.

Apapun yang mengikat akan memberatkan

Mungkin kalimat itu bisa jadi alasan untuk melepaskan karena jika itu memberatkan untuk apa disimpan ?

Bagaimana ?
5 alasan kenapa beberes ini wajib sudah menimbulkan semangat untuk membangun kebiasaan baik akhir tahun ?

Selamat beberes ….

Tinggalkan Jejakmu... Karena itu Sangat Berarti!

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

%d blogger menyukai ini: