Indonesiaku

Menawannya Labuan Bajo – Melukis Aksara Negeriku – Part 1

Menawannya Labuan Bajo menjadi awal tentang melukis aksara negeriku, buah cinta ini lahir setelah menulis komen disebuah akun pariwisata , adminnya membubuhkan caption begitu mendalam.

Labuan Bajo sudah kedua kali kutemui, rasanya saat dalam pelukannya tak ingin lepas, aroma teriknya mungkin tak banyak insan suka, bagiku itu kekuatan.

Kupilih menjadi pulau pertama yang ingin kubuatkan lukisan aksara, buah cintaku pada negeri yang begitu sempurna keindahannya.

Tiada henti binar puji kupanjatkan pada pemilik bumi akan setiap lekukan pulau yang ada dinegeri ini, puji ini juga terpanjatkan karena anugerahnya ku bisa memeluk setiap pulau besar yang ada, Aceh sampai Papua.

Pagi – Menawannya Labuan Bajo

Sinarmu lahir bagaikan kristal dalam rona sapa
menjumpaimu dalam terbaik butuh pengorbanan


Balutan manis suasanamu memeluk dalam selimut
untuk tetap terdiam dalam peraduan
membawa diri tak ingin beranjak

Hey,
tak inginkah kau melihatku menyapa
begitu katamu…

Dengan sedikit tak rela raga ini beranjak dari peraduan
kutapaki waktu dan langkah ini terhenti
ketika menujumu perlu pendakian

oh pagi,
Kamu begitu angkuh kataku
menjumpaimu membayarnya dengan sebuah semangat

Kaki tertatih langkah demi langkah
nafas sedikit memburu
dan….

Kau menyapa dengan begitu manis..
Lebih dari menawan…
Semua pengorbanan tuk merekuhmu lebih dari lunas…

Gili Lawa

Tempat berjumpa denganmu terbaik saat itu
Duduk melihat senyum manismu dan bagaimana pulau – pulau disekeliling
tak ada yang bisa memberi alasan bagiku untuk tak jatuh hati.

Tak hanya Gili Lawa,
Kau menawarkan sempurnamu di Padar

Bunga cantik itu menyapaku
Kupu-kupu melintas menari manja

Kau sedikit terik tapi membawa kekuatan
ketika sampai dipuncaknya Padar memberi keperkasaan.

Boleh diadu pesonanya
Kalau saja pagi tak berjalan mungkin kau tak akan pernah ingin kembali

Siang – Peluklah dalam kekuatanmu

Bila kau tak suka dengan teriknya
kau harus sedikit berkorban
karena siangnya sungguh menyakitkan bila tak berusaha berdamai

Namun bila sedikit saja menciumnya
ada kenikmatan yang mungkin tak pernah kau rasa

Kunjungi saja binatang langkah itu
dan akan merasa betapa lemahnya diri

atau bermainlah di Taka
air laut dengan terik itu sebuah kekuatan bagi raga

Menyelamlah
ada Pari yang membuatmu terpesona

Bila itu tak mampu
silahkan nikmati saja kesukaan dalam perahu
sekedar berdialog

Percayalah,
Merugi bagimu bila siang menawannya Labuan Bajo
dinikmati dengan lelap

Bagaimana dengan ini ?

Long Beach
Begitu disebutnya
kau akan lupa bagaimana terik itu ada dan warna pink pantainya membawamu dalam binar

waktu seakan kejam karena long beach tempat terbaik dalam bermain bila kau menyukai pantai

Sore – Senjamu memeluk jiwa

Hadirmu melahirkan diam
mata hanya tertuju padamu
Lirih doa ini tanpa sadar terpanjat

Lord,
Ciptaanmu sempurna
Thank you

Begitu ku lirih memuja saat menatapmu
Warnamu begitu sempurna

Entah,
Begitu banyak keindahan senja kujumpai di negeri ini
Kali ini berbeda

Wajahmu memberi pesan
semua hal tak kekal
cintailah apa yang ada

Hening,
dalam keramaian saat itu jiwa ini terasa hening
senjamu memeluk jiwa
tenang, seakan berbisik
semuanya akan baik-baik saja

Bagaimana tak jatuh hati pelukan kali pertama
menawannya Labuan Bajo dimulai dari senja

Malam – Bintang Menari

Bila kau tak menyukai pekat
maka berjumpalah dengan malamnya Labuan Bajo

Kau cukup diam dan melihat langit
beribu sinar itu hadir
lebih dari cantik
dia berkedip bergantian
nikmatilah dalam hening

Hentikan dialog sejenak
cukup pandangi langit itu
kau akan melihat malam itu bergairah

Lupa akan pekat yang kadang memeluk lirih

Bila kau sungguh menikmati
gemerlap itu membawamu pada keberanian
apa lagi yang diperlu kalau itu sudah ada

Setiap langkah akan terasa ringan kalau keberanian memeluk
dan malam Labuan Bajo menawarkan itu

Tampan Menawan penuh pesona

Begitu aku menyebutmu Labuan Bajo
bila aku menyebutmu lelaki
kau tampan menyenangkan
Menawan

Menawarkan gairah untuk terus berjumpa
Selalu ada yang perlu dilakukan saat bersamamu

Satu hal yang perlu mungkin ku ingat
berhati-hati..

Iya,
Karena bila ku tak mampu mengendalikan
terjerubus dalam candumu.




14 Comments

  1. Mugniar 25 Februari 2022
    • Nik 27 Februari 2022
  2. yuni1504 26 Februari 2022
    • Nik 27 Februari 2022
  3. Tika 27 Februari 2022
    • Nik 27 Februari 2022
  4. tukang jalan jajan 27 Februari 2022
    • Nik 28 Februari 2022
  5. Aprillia 28 Februari 2022
  6. Fanny_dcatqueen 1 Maret 2022
    • Nik 1 Maret 2022
  7. lendyagassi 1 Maret 2022
  8. Nik 1 Maret 2022

Tinggalkan Jejakmu... Karena itu Sangat Berarti!

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

%d blogger menyukai ini: