Random Thoughts

Untukmu Mencari Arti -220222- Review Lagu Iwan Fals & Nadin Amizah

Untukmu mencari arti,
22 02 2022 semilir itu mencium keinginan untuk mengulik lebih dalam lagu baru Iwan Fals & Nadin Amizah, dua insan dua generasi dua karakter suara yang berbeda terpadu dalam satu alunan merdu nyanyian menyentuh relung.

Om Iwan siapa yang tak mengenalnya, seseorang yang memiliki suara dan lagu-lagu berkarakter, tidak ada alasan buatku untuk tidak mengaguminya, sedangkan nona Nadin gadis unik yang kuketahui dari lagunya bertaut membuatku terkagum syukur, di era modern ini ada seorang belia berkarakter unik.

Aku sangat jatuh hati dengan suara mereka masing-masing, dua pribadi Tuhan ciptakan menjadi wujud kehidupan ini indah,terlebih saat menyanyikan lagu ” untukmu”

Untukmu mencari arti, judul ulasanku tentang lagu mereka.

Lirik Lagu Untukmu

Hujan deras secara tiba-tiba dimana sebelumnya cerah dan bersama lantunan lagu untukmu berulang-ulang kuputar menemaniku menilik lebih mendalam lirik ini ,

Tunjukan padaku, adakah yang mau
Untuk dilahirkan
Katakan padaku, andaikan kau tau
Tolonglah kau katakan itu
Lawanku, temanku, saudaraku, keluargaku… pun aku

Siang berganti malam, terdengar panggilannya
Suara anak-anak kecil yang pergi ke langgar
Menghampiri yang dewasa disana
Tanpa tau apa-apa, melangkah dengan riang gembira

Tunjukan padaku, apakah kau mau
Untuk dilahirkan
Katakan, katakan, katakanlah, katakan

Terlanjur ya terlanjur, terjawabkah ya terjawab
Pertanyaan ini
Musuhku, sahabatku, kekasihku, guruku… pun aku

Damailah hatimu, teduhlah pikirmu
Kenyataannya adalah hidup
Tunjukan, jawaban, katakan
Aku ada untukmu

Tunjukan padaku.

Untukmu mencari arti, lahir kalimat itu ketika pertama mendengar lagu ini dan raga seakan diajak kembali ke masa itu, masa melangkah meninggalkan semua yang ada dan memutuskan memberi arti dalam dalam diri,

Untukmu mencari arti – Tentang Tujuan

Tarikan nafas cukup dalam mengawali menulis untukmu mencari arti ulasan lagu Untukmu, membayangkan awal mendengar desiran yang tak bisa diungkapkan menyelimuti hati.

Tunjukan padaku, adakah yang mau Untuk dilahirkan

Kalimat itu menusuk, entah karena diri dalam keadaan melo yang sedang pemulihan atau ada sihir dalam suara dua manusia yang luar biasa Tuhan ciptakan itu, Om Iwan dan Nona Nadine.

Setiap lagu mereka memang selalu menyentuh ketika mereka bernyanyi Solo, akan hadir suasana dan pikiran selalu berbeda-beda setiap lagunya. Om Iwan jauh lebih beragam namun satu karakter tergambar dalam karyanya.

Kalau Nadin suaranya seperti magic, setiap lantunan mengusik pemikiran.

Kini, ketika mereka dipadukan, aku semakin kagum akan karya pencipta kehidupan ini, dua perbedaan disatukan menjadi harmoni yang mengetarkan.


Tunjukan padaku, adakah yang mau Untuk dilahirkan
Untukmu mencari arti, adakah akan mengerti kenapa terlahir saat segalanya retak.

Adakah mau dilahirkan saat segala yang ada penuh pelik, apakah bisa menolak ketika bertumbuh dalam keadaan sepi, tidak perduli raga dan jiwa butuh asupan riang, senyum, sentuhan pelukan.

Siang berganti malam, terdengar panggilannya terdengar panggilan lirih hati, untuk apa ada ?

Untukmu mencari arti, Tunjukan padaku, apakah kau mau Untuk dilahirkan dengan segala pelik retaknya waktu ?

Terlanjur ya terlanjur, terjawabkah ya terjawab , sudah ditentukan dan semuanya sudah punya tujuan.

Kenyataannya adalah hidup tidak bisa ditolak , ya ini hidup terus berlanjut dengan segala keberadaan pelik, riangnya semua dijadikan bertujuan.

Pelukan Waktu

Untukmu mencari arti Damailah hatimu, teduhlah pikirmu

Semua sudah dirancang sedemikian rupa oleh pemilik kehidupan, AKU ada untukmu sebuah janji yang terbukti.

DIA membuat maka DIA bertanggung jawab untuk semua ceritanya, semua jalannya, apapun itu.

Bukan perkara mudah memang saat ada namun belum memahami untuk apa tercipta karena waktu selalu memberi pelajaran-pelajaran yang tak sulit dipahami.

Aku ada untukmu, dia memperlengkapi semua yang dibutuhkan namun memang kembali pada diri apakah mau mendengar, belajar memahami yang hanya dibutuhkan menyelaraskan akal dan nurani.

Untukmu mencari arti, semuanya akan terjawab seiring ketaatanmu untuk terus terhubung akan penciptamu, apapun keadaannya, apakah itu semilir, teduh atau badai sekalipun Dia memakai semuanya untuk memberi jalan memahami,

Untuk apa kau terlahir

Hanya soal apakah waktu sungguh-sungguh kau peluk, belajar setiap harinya.

Untukmu mencari arti, mari saja nikmati setiap perkara yang sudah dijadikan, usah terlalu rumit memikirkan, mari saja melangkah dan bergerak , teduhkan hati maka jawaban itu akan hadir sendiri dengan hanya satu ketentuan, tetaplah terhubung.

Selamat terhubung, Selamat mendapatkan arti.

Jakarta, 22 02. 2022

Noted : Review ini murni hanya dari keinginan sendiri karena terasa nyata dalam langkah.

35 Comments

  1. Desi Anggra 22 Februari 2022
    • Nik 22 Februari 2022
  2. Evi 23 Februari 2022
    • Nik 23 Februari 2022
  3. ariefpokto 23 Februari 2022
    • Nik 23 Februari 2022
  4. Anonim 23 Februari 2022
  5. tukang jalan jajan 23 Februari 2022
    • Nik 24 Februari 2022
  6. Mugniar 23 Februari 2022
    • Nik 24 Februari 2022
  7. yuni1504 23 Februari 2022
    • Nik 24 Februari 2022
  8. Nur Asiyah (@nur_asiyah00) 24 Februari 2022
    • Nik 25 Februari 2022
  9. fanny_dcatqueen 24 Februari 2022
    • Nik 25 Februari 2022
  10. Fanny_dbooklover 24 Februari 2022
    • Nik 25 Februari 2022
  11. Aprillia 24 Februari 2022
    • Nik 25 Februari 2022
  12. Roosvansia 25 Februari 2022
    • Nik 27 Februari 2022
  13. Abby Onety 25 Februari 2022
    • Nik 25 Februari 2022
  14. Dedew 25 Februari 2022
    • Nik 25 Februari 2022
  15. lendyagassi 25 Februari 2022
  16. DiCapriadi 25 Februari 2022
    • Nik 27 Februari 2022
  17. Dawiah 25 Februari 2022
  18. Nik 25 Februari 2022
  19. Euisry Noor (isrinur.com) 21 Maret 2022

Tinggalkan Jejakmu... Karena itu Sangat Berarti!

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

%d blogger menyukai ini: